'Amalan Ramadhan: Kelompok Ke empat (’amalan-’amalan) yang dilakukan pada siang harinya

﷽

http://www.facebook.com/groups/210570692321068/doc/?id=231318010246336 by Sinar Agama (Notes) on Saturday, August 6, 2011 at 4:00am

Kelompok Ke empat: Yang dilakukan di siang hari bulan suci Ramadhan:

(1). Berdoa setiap harinya dengan doa yang diriwayatkan oleh al-Syaikh dan al-Sayyid:

Baca tiga kali:

(2). Bertasbih pada hari-hari bulan Ramadhan dari awalnya sampai akhirnya. Tasbih ini terdiri dari sepuluh bagian dan pada masing-masingnya terdapat sepuluh tasbih:

(3). Membaca shalawat berikut ini pada setiap hari bulan suci Ramadhan:

Dan Sayyid Ibnu Thaawuus berkata: “Dan bacalah ini”:

Dan membaca:

(4). Al-Syaikh berkata: “Bacalah tiap harinya”:

Dan katakan sebanyak tiga kali:

(5). Berdoa dengan doa ini:

Dan seterusnya. Kami tinggalkan karena panjang sekali. Karena itu, bagi yang berminat hendaknya mengambilnya di kitab “al-Iqbaal” atau “Zaadu al-Ma’aad”.

(6). Syaikh Mufiid dalam kitab al-Maqna’atu, meriwayatkan dari seorang tsiqah yang besar, ‘Ali bin Mahziyaar, dari imam Muhammad al-Taqii as, bahwa: Disunnahkan memperbanyak bacaan ini, baik di siang atau malam dari hari-hari bulan suci Ramadhan sampai akhir bulan:

(7). Diriwayatkan oleh al-Kaf’amii di dalam kitab al-Baladu al-Amiin dan al-Mishbaah dari kitab Ikhtiyaari al-Sayyid Ibnu Baaqii, bahwa siapa yang membaca doa ini di setiap harinya bulan Ramadhan, maka Allah akan mengampuni dosanya seukuran 40 tahun:

(8). Membaca dzikir berikut ini sebanyak 100 kali setiap harinya sebagaimana telah diriwayatkan oleh seorang muhaddits (perawi hadits) yang bernama al-Faidh di kitab Khulaashatu al- Adzkaar:

(9). Syaikh al-Mufiid berkata di kitab al-Maqna’at bahwa salah satu dari sunnah-sunnah Ramadhan adalah mengucap shalawat kepada Nabi saww setiap harinya sebanyak 100 kali. Dan lebih afdhal kalau lebih banyak dari itu.

Alhamdulillah, dengan ini sudah berakhir bagian pertama yang menerangkan tentang amalan- amalan hari-hari atau malam-malam bulan suci Ramadhan yang bersifat umum. Artinya yang dilakukan di setiap malam atau harinya secara sama.

Kalau Allah mengijinkan, tulisan ini akan dilanjurkan ke bagian lain yang menerangkan tentang amalan-amalan yang menyangkut hari-hari atau malam-malam terntunya secara khusus (bc: tidak umum).

اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ وآلِ مُحَمَّدٍ وعَجِّلْ فَرَجَهُمْ